Gimana sih cara mengenal gangguan sistem pernafasan ???

check-for-breathing

Jika kita menemukan orang tergeletak tidak sadarkan diri di depan kita dan kita ingin memastikan apa orang tersebut masih bernafas atau tidak, kira –kira apa sih yang harus kita lakukan???

Jika pembaca belum tau, ayo coba kita belajar secara sederhana bagaimana caranya. Untuk mengenal gangguan pada system pernafasan kita dapat melakukan pemeriksaan dan penanganan sebagai berikut:

Pertama, Penolong mengetahui apakah penderita masih bernafas atau tidak (mendeirita henti nafas atau tidak). Tindakan yang dilakukan adalah LLF (look listen feel) yang hanya membutuhkan 5 detik atau dapat menggunakan stetoskop jika membawa dan sanggup melakukan interpretasi.

  • Lihat pergerakan dinding dada korban
  • Dengar suara nafas korban
  • Rasakan hembusan nafas korban

Kedua, Bila tidak bernafas segera lakukan pemeriksaan jalan nafas, apakah ada sumbatan atau tidak. Sumbatan jalan nafas biasanya disebabkan oleh

  • pangkal lidah yang jatuh ke belakang dan menutup jalan nafas atau
  •  karena adanya benda asing (muntahan, darah, gigi dll) yang berada di dalam rongga mulut atau
  • Karena posisi kepala yang salah dan menyebabkan tetutupnya jalan nafas

Jika tiga hal tersebut terjadi maka, tindakan pertolongan pertama yang dapat dilakukan adalah membebaskan jalan nafas dengan menarik lidah keluar, mengeluarkan benda asing dalam rongga mulut (gunakan kedua jari tangan) dan menengadahkan kepala penderita (hanya jika tidak ditemukan cedera tulang leher)

Ketiga, Jika hal tersebut telah dilakukan dan penderita tetap dalam keadaan henti nafas, maka harus dilakukan pemberian pernafasan buatan.

Keempat, Bila korban bisa bernafas tapi tidak normal segera kirim ke dokter terdekat.

  1. Nafas cepat dan dalam : kemungkinan terjadi shock atau renjatan
  2. Bernafas dengan yang susah dan membutuhkan banyak tenaga (Megap – megap) : obstruksi jalan nafas, edema paru akibat penyakit jantung
  3. Penafasan ireguler : koma diabetikum, gangguan fungsi ginjal (uremia) atau kelainan fungsi syaraf pusat
  4. Cheyne Stokes (pernafasan yang dalam dan teratur tetapi diikuti dengan henti nafas (apnea) secara periodic : pada penderita cedera kepala erat
  5. Bunyi melengking (mengi) : asma

Dan terakhir, Jika korban bernafas normal, jagan berpuas hati, segera periksa kondisi bagian tubuh  lainya

 

– Tidak ada yang lebih baik dari seorang manusia yang bermanfaat –